Halaman

Jumat, 04 September 2015

Kelompok Kekerabatan

Kelompok-Kelompok Kekerabatan 

Dalam kajian Sosiologi-Antropologi ada beberapa macam kelompok kekerabatan yang jumlahnya relatif kecil hingga besar antara lain : 
  • Keluarga ambilineal kecil (2-3 angkatan), nenek moyang yang menurunkan kelompok biasanya dianggap warga senior dari kelompok ini. Kelompok ini terdiri dari + 25-30 orang dan masih saling kenal dan tahu akan hubungan kekerabatannya. 
  • Keluarga ambilineal besar (3-4 angkatan), kelompok ini sudah berjumlah ratusan sehingga mereka sudah tidak begitu saling mengenal lagi. 
  • Klen kecil, merupakan suatu kelompok kekerabatan yang terdiri dari segabungan keluarga luas yang merasa berasal dari seorang nenek moyang dan terikat oleh garis keturunan laki-laki saja (patrilineal) atau wanita saja (matrilineal). Warga dari suatu klen kecil ini bisa berjumlah 50-70 orang atau lebih. Biasanya masih mengetahui hubungan kekerabatan mereka dan masih saling mengenal karena tinggal bersama. 
  • Klen besar, kelompok kekerabatan yang terdiri dari semua keturunan seorang nenek moyang. Warga dari klen ini sudah tidak mengenal lagi hubungan kekerabatan mereka. Biasanya nama seperti suku Batak mempunya tanda nama dalam masyarakat klennya yang besar (marga) 
  • Fratri, kelompok-kelompok kekerabatan yang patrilineal atau matrilineal yang sifatnya lokal dan merupakan gabungan dari kelompok klen setempat. - Paroh masyarakat, kelompok kekerabatan gabungan klen seperti fratri tetapi merupakan separoh dari suatu masyarakat. Biasanya berupa gabungan klen-klen kecil atau klen-klen besar. 2.4 Sistem Kekerabatan Masyarakat di Indonesia.
Salam hangat dari kami diperantauan...
Amrullah Ibrahim, S.Kom

Tidak ada komentar:

Posting Komentar